Pantangan Makanan dan Minuman Bagi Penderita Miom

Miom merupakan tumor jinak yang menyerang sistem reproduksi wanita. Miom yang berukuran kecil bisa saja tanpa gejala, namun jika sudah berukuran besar akan menyebabkan rasa sakit yang hebat serta dapat mengganggu kesuburan. Operasi merupakan jalan pintas untuk menghilangkan miom, namum banyak juga wanita yang memilih alternatif penyembuhan menggunakan obat herbal miom alami.

Selain dengan obat herbal, ternyata perubahan pola makan juga bisa membantu proses penyembuhan menjadi lebih cepat. Ada beberapa makanan tertentu yang harus dihindari ketika Anda menderita miom rahim. Berikut pantangan makanan dan minuman bagi penderita miom:

1. Lemak Jenuh

pantanga makanan penderita miomMakanan tinggi lemak jenuh sebaiknya tidak dikonsumsi oleh penderita miom. Karena lemak jenuh dapat meningkatkan kadar estrogen dalam tubuh, yang memungkinkan miom tumbuh semakin cepat dan besar.

Lemak jenuh juga sangat sulit di proses di organ hati, sehingga tubuh kesulitan untuk memecah dan membersihkan diri dari kelebihan hormon. Contoh pantangan makanan yang mengandung lemak jenuh adalah: daging, sosis, kuning telur, alpukat dan makanan ringan seperti kue.

2. Daging Merah

Daging merah dari mamalia dan bebek tidak dianjurkan bagi mereka yang menderita miom. Karena mengandung lemak jenuh yang tinggi, yang dapat meningkatkan kadar estrogen.

Contoh dari daging merah adalah: sapi, kerbau, kambing, domba, dan bebek.  Untuk pengganti daging merah, Anda dapat konsumsi ayam tanpa lemak dan ikan sebagai sumber protein harian.

3. Susu Full Cream ( Tinggi Lemak )

Wanita yang mengidap miom sangat dianjurkan untuk membatasi konsumsi produk susu tinggi lemak, seperti susu full cream dan mentega. Karena semakin sering Anda mengkonsumsi susu tinggi lemak, maka akan semakin cepat miom Anda untuk membesar.

4. Makanan dan Minuman Berkafein

Minuman yang mengandung kafein adalah pantangan minuman bagi penderita miom selanjutnya. William E. Richardson seorang profesor dari Atlanta Clinic of Preventive Medicine memperingatkan pasien miom terhadap minuman berkafein. Karena mengandung senyawa metilxantin yang dapat meningkatkan pertumbuhan miom.

Contoh makanan dan minuman berkafein yang harus dihindari adalah kopi, teh, cokelat, dan minuman energi.

Baca juga : Hubungan Miom dan Kehamilan

5. Makanan yang Terlalu Asin

Pantangan makanan penderita miom selanjutnya adalah makanan yang terlalu asin, karena dapat mengganggu fungsi hati. Hati adalah organ yang paling bertanggung jawab untuk mengeluarkan racun dan menyeimbangkan hormon.

Jika hormon tidak seimbang, maka bisa menyebabkan miom membesar, atau bahkan munculnya miom baru. Makanan yang terlalu asin yang harus dihindari seperti, makanan kaleng, kacang panggang, pretzel, acar, dan ikan asin, dll.

6. Nasi Putih

Nasi putih sebenarnya tidak harus dihindari sama sekali, tapi cukup dikurangi porsinya. Karena nasi putih dapat mengubah metabolisme estrogen yang dapat menyebabkan miom tumbuh semakin besar.

Selain nasi putih, makanan sejenis yang harus dikurangi porsinya termasuk pasta, roti putih, kue dan cookies. Jadi bukan tidak boleh sama sekali, hanya kurangi porsi makanan ini dari biasanya.

7. Produk dari Kedelai

Tahu dan semua produk dari kedelai lainnya adalah pantangan makanan penderita miom berikutnya yang harus Anda hindari. Karena kedelai mengandung banyak hormon estrogen, yang akan membuat miom semakin membesar.

8. Makanan Cepat Saji

Bagi para penderita miom yang mengalami siklus menstruasi mengerikan, dimana pendarahan berat menghabiskan semua energi Anda, maka jangan sekali-kali mengkonsumsi makanan cepat saji (Fast Food). Karena itu akan semakin memperburuk gejala yang ada.

Jadi sebisa mungkin untuk mengkonsumsi makanan yang di masak sendiri, jika memungkinan pilihlah makanan organik yang bebas dari tambahan kimia dan hormon buatan.

Itulah ke delapan pantangan makanan dan minuman bagi penderita miom yang harus dihindari, jika tidak ingin memperparah kondisi penyakit miom Anda.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *